Padang – (12/07/2024) Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Andalas (Unand) mengundang Prof. Kelum Jayasinghe menjadi Visiting Professor di FEB Unand. Prof. Kelum Jayasinghe merupakan guru besar dan menjabat sebagai chair in Accounting and Development Policy di University of Sheffield, Inggris. Kegiatan visiting professor tersebut berlangsung pada tanggal 11 sampai 14 Juli 2024.

Dekan FEB Unand, Dr. Fery Andrianus, S.E.,M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan visiting professor tersebut merupakan bagian dari program Enhancing Quality Education for International University Recognition (EQUITY) Unand. Program EQUITY merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan daya saing perguruan tinggi di Indonesia, khususnya Unand di kancah persaingan global.

Lebih lanjut, Dr.  Annisaa Rahman, S.E., Ak.,M.Si selaku Ketua Departemen Akuntansi FEB Unand menjelaskan bahwa selama program visiting professor di FEB Unand, Prof. Kelum Jayasinghe memiliki beberapa agenda kegiatan sperti memberikan seminar, workshop dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

Kegiatan seminar internasional bertajuk “Accounting, Accountability and Governance in Emerging Economies to Face Society 5.0” telah berlangsung pada tanggal 11 Juli 2024 bertempat di ruang seminar FEB Unand. Pro. Kelum Jayasinghe memberikan materi berjudul “Public Sector Accounting and Accountability Practices in Emerging Economies”

Pada hari kedua, Prof. Kelum Jayasinghe menjadi narasumber untuk workshop penelitian dan publikasi  dengan tema “How to Publish an Article in a Reputable Journal” di ruang sidang dekanat FEB Unand.

Hari berikutnya tepatnya tanggal 13 dan 14 Juli 2024, Prof Kelum Jayasinghe bersama tim FEB Unand akan mengikuti kegiatan International Community Service di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas (FEB Unand) kembali mengadakan kegiatan “Hendra Esmara Lecture on Regional Development” pada tanggal 9 Juli 2024 di ruang seminar FEB Unand.

Dr. Fery Andrianus, S.E., M.Si mengatakan bahwa Prof. Drs. Hendra Esmara  merupakan pelopor Regional Development Studies di Indonesia. Kegiatan “Hendra Esmara Lecture on Regional Development” merupakan bentuk penghargaan dari FEB Unand terhadap almarhum Prof. Drs. Hendra Esmara atas pengabdiannya sebagai dosen FEB Unand dan kontribusi yang besar di bidang regional development.

Pemateri pada “Hendra Esmara Lecture on Regional Development” adalah Prof. Iwan Jaya Aziz dari Cornell University, New York. Prof. Iwan memaparkan materi kuliah dengan topik “The Limitations of Economics and Regional Science”

Setelah pemaparan materi oleh Prof. Iwan Jaya Aziz, kegiatan dilanjutkan dengan “Review on Methods in Economics and Regional Science.” FEB Unand menghadirkan dua orang narasumber yaitu Prof. Syafruddin Karimi dan Prof. Budy P. Resosudarmo.

Prof. Syafruddin Karimi dari FEB Unand memberikan materi dengan topik “Social Justice in Macroeconomic School of Thoughts.” Sementara Prof Budy P. Resosudarmo dari Australian National University memaparkan materi tentang “Introduction on Mixed Methods in Economics.”

Kegiatan “Hendra Esmara Lecture on Regional Development” yang kedua pada tahun 2024 tersebut berlangsung secara hybrid (daring dan luring) diikuti oleh Prof. Djoni Hartono (President of Indonesian Regional Science Association (IRSA), Dr. Hefrizal Handra, M.Soc.Sc (Wakil Rektor II Unand), mahasiswa FEB Unand, dan tamu undangan.

| Almarhum Prof. Drs. H. Hendra Esmara lahir pada tanggal 13 April 1935. Ia merupakan dosen dan guru besar perencanaan pembangunan pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas (FEB UNAND). Pada tahun 1967, Prof. Hendra Esmara mendirikan Lembaga Penelitian Ekonomi Regional (LPER) di FEB UNAND. |

Padang – (09/07/2024) Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas (FEB Unand) yang tergabung dalam The Management Club (TMC) menyelenggarakan kegiatan Andalas National Marketing Plan Competition (ANMPC) Tahun 2024. Kempetisi telah berlangsung dari akhir Maret dan sampai pada acara puncak pada tanggal 11 Mei 2024.

Acara puncak kompetisi juga dilengkapi dengan seminar bertema “Enhancing Creative Economy Innovation through Marketing Strategy Society 5.0 Young Enterpreneur” bersama narasumber Miftahul Jannah, S.Pt sebagai perwakilan dari Badan Otonom UMKM Gekrafs Sumatera Barat.

Sebanyak 7 (tujuh) tim berhasil melalui tahap seleksi proposal ANMPC 2024 ; tim Trio Tone (UI), tim Mighty Trinity (UNS), tim TheKOIs(ITB), tim Fitlif (UNAND), tim Faiz Sulfan (Telkom University), tim Timnas (UGM), dan tim Svoitant Ou Hue Hue (ITB).

Ketujuh tim melakukan presentasi proposal marketing plan dihadapan tim dewan juri yang terdiri dari Dessy Kurnia Sari, S.E., MBus (Adv), PhD, Danny Hidayat, S.E., MM , dan Akhiarni, SE. Tim dewan juri menobatkan tiga juara pada ajang Andalas National Marketing Plan Competition (ANMPC) 2024. Juara I diraih oleh tim Trio Tone dari Universitas Indonesia, Juara II diraih tim Faiz Sulfan dari Telkom University, dan Juara III diperoleh olehi tim Fitlif dari Universitas Andalas. Sementara itu, juara favorit jatuh pada tim TheKOIs dari Institut Teknologi Bandung. (Penulis: Tim Jurnalistik Mahasiswa FEB Unand)

Padang – (26 Juni 2024) Rektor Universitas Andalas Dr. Efa Yonnedi, SE., MPPM., Ak. CRGP melantik Dr. Fery Andrianus, S.E., M.Si sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Andalas (UNAND) periode 2024-2029 pada tanggal 26 Juni 2024 di Gedung Convention Hall UNAND.

Dr. Fery Andrianus, S.E., M.Si terpilih sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNAND Periode 2024-2029 setelah memperoleh suara terbanyak pada pemilihan calon Dekan di tingkat Senat Akademik Fakultas Ekonomi dan Bisnis pada tanggal 13 Juni 2024.

Pada hari yang sama Rektor juga melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Periode 2024-2029, Dr. dr. Dien Gusta Anggraini Nursal, MKM.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas, sejak akhir tahun 2022 adalah Signatory Member dari PRME (Principles for Responsible Management Education). PRME merupakan sebuah inisiatif dari United Nations Global Compact untuk meningkatkan kesadaran tentang Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Salah satu kegiatan PRME yang melibatkan mahasiswa tahun ini adalah PRME Global Students Ambassador. Program Duta PGS adalah salah satu program yang paling berdampak dalam portofolio PRME Global Students (PGS). Program ini merupakan pelatihan selama 10 minggu di mana mahasiswa dari berbagai negara seperti Malaysia, India, Pilipina, Kenya, Afrika Selatan dan Thailand mengikuti training tentang upaya yang dilakukan oleh United Nations Global Compact dan PRME dalam mendorong masyarakat sipil global menuju keberlanjutan, mengambil bagian dalam berbagai lokakarya dan diskusi seputar berbagai Kelompok Kerja PRME dan isu SDGs.Pada akhir training mahasiswa menyerahkan tugas akhir dan mempresentasikannya dalam seminar. Pada seminar ini Danu dan kelompoknya membahas tentang pengelolaan textile waste yang terkait dengan SDG 12 tentang responsible production and consumption.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas, mengirim Syahdan Ramadanu, mahasiswa Departemen Ekonomi yang pernah menjadi Duta SDGs Unand mengikuti program ini. Selama training yang dimulai dari 13 April sampai dengan 15 Juni 2024, peserta diberikan materi oleh para expert pada bidang sustainable development dari berbagai dunia. Beberapa topik yang dihantarkan pada training ini adalah: challenge for management education (Prof. Al Rosenbloom-Dominican University), sustainable finance (Prof. Mohamed Saeudy-University of Bedfordshire), Business for peace (Prof. Sarah Cechvala-University of Oslo), climate change and environment (Prof. Karen Cripps-Oxford Brookes University), Business and human rights (Prof. Harpreet Kaur – National Law University, Jodhpur-India), serta sustainability mindset (Prof. Manalastas- De La Salle University, Philippines).

Keikutsertaan mahasiswa pada training dan forum global yang diadakan dibawah koordinasi United Nations ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk terkespos kepada lingkungan internasional, membangun network dan global mindset. Hal ini merupakan kegiatan yang relevan dengan visi FEB untuk menjadi fakultas ekonomi dan bisnis yang bereputasi global.

Padang – (19/06/2024) Sebanyak 178 mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas (FEB Unand) mengikuti prosesi wisuda pada periode Wisuda III Universitas Andalas Tahun 2024. Penyerahan ijazah secara simbolis berlangsung pada tanggal 15 Juni 2024 di gedung Auditorium Unand, setelah acara pelepasan wisudawan di tingkat Universitas secara simbolis oleh Rektor UNAND.

Wisudawan FEB pada periode wisuda kedua tahun 2024 terdiri dari 24 orang lulusan Program Diploma III, 117 orang lulusan Program Sarjana, 36 lulusan Program Magister, dan 1 orang lulusan Program Doktor.

Dekan FEB Unand, Endrizal Ridwan, SE., M.Ec., Ph.D menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan/ti yang telah menyelesaikan pendidikan di FEB UNAND. Keberhasilan dalam meraih gelar akademis yang diraih oleh wisudawan/ti merupakan kontribusi dari berbagai pihak, yang paling besar adalah kontribusi dari orang tua.

Dekan juga menyampaikan bahwa acara wisuda merupakan sebuah awal bagi para wisudawan/ti dalam menghadapi masa depan. ijazah yang diterima para wisudawan telah disematkan kompetensi yang dibutuhkan untuk bisa bersaing. Namun untuk sukses dalam persaingann di tingkat domestik maupun internasional, Dekan menghimbau para wisudawan/ti untuk meningkatkan kompetensi diri dengan menambah skill-skill lain yang relevan dengan perkembangan zaman.

“Banyak hal dalam hidup yang harus anda pilah, ada hal-hal yang penting tetapi tidak mendesak, ada hal-hal yang mendesak tetapi tidak penting, ada hal-hal yang penting dan mendesak, ada hal-hal tidak mendesak dan tidak pula penting” kata Dekan dalam pidato melepas wisudawan/ti.

Menurut Dekan hal yang paling menentukan masa depan adalah aktivitas yang penting tapi tidak mendesak, seperti skill tambahan, menulis, dan membaca buku. Sebelum mengakhiri pidatonya, Dekan juga menyampaikan pesan agar para wisudawan/ti menjaga nama baik diri sendiri, menjaga nama baik keluarga dan menjaga nama baik almamater Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas.