LAMEMBA Sosialisasikan Aturan Akreditasi Baru di FEB UNAND

Padang (FEB UNAND) – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas (FEB UNAND) menjadi penyelenggara kegiatan sosialisasi aturan baru akreditasi LAMEMBA (Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi) terkait Permendikbudristek no. 53 Tahun 2023 untuk menuju Prodi terakreditasi Unggul.

Sosialisasi aturan LAMEMBA berlangsung secara hybrid di ruang seminar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas dan melalui platform zoom meeting pada Jumat (29/11/2024). Kegiatan sosialisasi tersebut terselenggara berkat kerjasama antara Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Padang dan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Sumatera Barat.

Narasumber utama pada sosialisasi tersebut adalah Prof. Ina Primiana yang merupakan Ketua Dewan Eksekutif LAMEMBA. Prof. Ina didampingi oleh Prof. Eddy R. Rasyid, Ph.D., CA (Sekretaris Dewan Eksekutif LAMEMBA) dan Prof. Christantius Dwiatmadja, Ph.D (anggota Dewan Eksekutif LAMEMBA).

Ketua ISEI Cabang Padang, Endrizal Ridwan, S.E., MEC., Ph.D dalam sambutannya mengatakan bahwa ISEI menjalin kerjasama dengan Bank Indonesia dan LAMEMBA untuk mendorong pelaksanaan kegiatan sosialisasi aturan baru akreditasi LAMEMBA. Sosialisasi tersebut diharapkan memberikan informasi yang dibutuhkan dan dipersiapkan oleh program studi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis/Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam untuk memperoleh akreditasi Unggul.

Selanjutnya, Muhamad Irfan Sukarna selaku Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumatera Barat menyatakan bahwa kunci ekonomi-keuangan di Indonesia berjalan bagus didukung oleh Sumber Daya Manusia yang bisa mengolah resources dengan bagus. “SDM yang bagus tentunya dididik dari perguruan tinggi sampai nanti akreditasi kualitas dari perguruan tinggi” tambahnya.

Ia menyampaikan harapan kegiatan sosialisasi aturan akreditasi baru LAMEMBA tersebut dapat menjadi upaya bersama dalam mengakselerasi kualitas pendidikan untuk kemajuan dan kejayaan ekonomi Sumatera Barat.

Dekan FEB UNAND, Dr. Fery Andrianus, S.E., M.Si juga mengutarakan manfaat dari kegiatan sosialisasi aturan akreditasi baru LAMEMBA terutama bagi program studi yang sedang mempersiapkan proses re-akreditasi. FEB UNAND pada tahun ini sedang mempersiapkan dokumen untuk proses re-akreditasi tiga program studi, yaitu prodi S3 Ilmu Ekonomi, prodi S2 Ekonomi dan prodi S1 Akuntansi.

Setelah acara pembukaan secara resmi oleh Dekan FEB UNAND, kegiatan sosialiasi aturan baru akreditasi LAMEMBA terkait Permendikbudristek no. 53 Tahun 2023 untuk menuju Prodi terakreditasi Unggul dipandu oleh Dr. Fajri Muharja, S.E., M.Si. Ia menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi dilaksanakan secara hybrid untuk memfasilitasi antusiasme perserta dari luar provinsi Sumatera Barat.

 Prof. Ina memaparkan bahwa di dalam Permendikbudristek No.53 Tahun 2023 tentang penjaminan mutu Pendidikan Tinggi terjadi transformasi pencapaian mutu Pendidikan Tinggi yang lebih leluasa tergantung dari tujuan dan target setiap Perguruan Tinggi, pendekatan berdasarkan luaran (outcome base), dan standar luaran berupa Kompetensi Lulusan menjadi acuan utama.

Pada pasal 76 ayat 6, Permendikbudristek No.53 Tahun 2023 terdapat tiga luaran akreditasi, yaitu Terakreditasi, Terakreditasi Unggul, dan Tidak Terakreditasi. Hal tersebut menjadi poin bagi LAMEMBA untuk mendorong program studi yang saat ini masih terakreditasi Baik dan Baik Sekali untuk bisa memperoleh akreditasi Unggul.

LAMEMBA juga sudah merancang dua instrumen baru, yaitu akreditasi Unggul Nasional dan akreditasi Internasional. “Untuk Unggul nasional itu nanti akan dicari, akan dilihat program studi yang berperingkat Unggul saat ini, atau Baik Sekali atau Potensi Baik Sekali.”ujar Prof. Ina.

LAMEMBA juga memiliki pendekatan baru bagi program studi yang tidak masuk dalam kriteria Unggul Nasional, yaitu pelatihan dan workshop dengan materi bagaimana prodi yang Baik Sekali dan Potensi Baik Sekali bisa menuju Unggul. Sementara, untuk prodi yang sudah berperingkat Unggul, LAMEMBA juga akan memberikan pelatihan dan workshop agar prodi tersebut bisa menuju akreditasi Internasional. Pada sesi tanya jawab, Prof. Ina dan tim dari LAMEMBA juga menanggapi pertanyaan dari peserta sosialisasi baik yang hadir langsung maupun secara daring.

219 Wisudawan FEB UNAND Mengikuti Prosesi Wisuda V Tahun 2024

Padang (FEB UNAND) – Sebanyak 219 lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas (FEB UNAND) mengikuti prosesi wisuda pada periode Wisuda V Universitas Andalas Tahun 2024. Penyerahan ijazah secara simbolis berlangsung pada tanggal 23 November 2024 di gedung Auditorium Unand, setelah acara pelepasan wisudawan di tingkat Universitas secara simbolis oleh Rektor UNAND.

Wisudawan FEB pada periode wisuda kedua tahun 2024 terdiri dari 26 orang lulusan Program Diploma III, 146 orang lulusan Program Sarjana, 43 lulusan Program Magister, 1 lulusan profesi (PPAk) dan 3 orang lulusan Program Doktor.

Dekan FEB Unand, Dr. Fery Andrianus, S.E., M.Si menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan/ti yang telah menyelesaikan pendidikan di FEB UNAND. “Kami berharap ilmu pengetahuan dan pengalaman yang saudara peroleh dan serap selama di Fakultas Ekonomi dan Bisnis benar-benar dapat saudara amalkan dan kembangkan dijalan yang benar dan bermanfaat untuk kemaslahatan bersama.”ujar Dekan.

Dalam pidatonya, Dekan menekankan pentingnya pengembangan diri dengan memperkuat kompetensi, karakter, kecerdasan, dan pengetahuan dalam menghadapi era globalisasi. Selain itu, untuk menghadapi tantangan dan peluang Indonesia Emas tahun 2045 perlu perbaikan dan penataan sistem pendidikan agar mampu mendorong perubahan yang signigfikan.

“Kini dan mendatang selain memiliki ijazah akademik, juga harus memiliki sertifikasi kompetensi dan sertifikasi profesi.” tambah Dekan. Para wisudawan perlu memiliki kemampuan berbahasa Internasional serta kemampuan adaptif, kreatif, dan inovatif. Dekan juga menyampaikan harapan agar para wisudawan tetap memiliki komitmen yang tinggi terhadap ilmu pengetahuan, ekonomi, seni dan budaya serta menjunjung tinggi almamater FEB UNAND.

Dekan FEB UNDIP beri Kuliah Tamu bagi Mahasiswa Pascasarjana FEB UNDIP

Padang (FEB UNAND) – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Andalas mengadakan kegiatan kuliah tamu bagi mahasiswa program pascasarjana FEB dan penandatanganan perjanjian kerjasama antara FEB UNAND dan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro (FEB UNDIP) pada Jumat (22/22/2024) di ruang seminar FEB.

Dekan FEB, Dr. Fery Andrianus, S.E., M.Si dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Program Studi Doktor Ilmu Akuntansi (PDIA) FEB Unand yang telah menginisiasi kegiatan kuliah dengan dosen tamu Prof. Faisal, Ph.D, CMA, CRP, CERG.

Dekan juga menyampaikan bahwa saat ini FEB memiliki 18 program studi dari jenjang Diploma III, Sarjana, Profesi, Magister dan Doktor.  Dekan mengatakan bahwa Program Studi Doktor Ilmu Akuntansi (PDIA) merupakan program studi paling bungsu di FEB UNAND dan baru menerima mahasiswa angkatan pertama pada tahun 2024 ini.

Dekan mengatakan kegiatan kuliah tersebut merupakan persiapan yang dilakukan oleh pengelola PDIA untuk menyambut perkuliahan bagi mahasiswa angkatan pertama PDIA pada semester depan. Dekan juga mengutarakan bahwa dalam menempuh pendidikan doktor (S3) banyak dinamika yang dihadapi oleh mahasiswa, hal yang menjadi penghambat biasanya adalah hal-hal yang bersifat non-akademis.

Sejalan dengan Dekan, Kaprodi Doktor Ilmu Akuntansi, Dr. Aries Tanno, S.E., M.Si., Ak., CA mengatakan bahwa mahasiswa doktor atau mahasiswa magister yang ingin melanjutkan studi ke jenjang doktor memiliki kesulitan dalam menemukan ide atau topik proposal penelitian doktor. Ia menyampaikan harapan agar peserta kuliah memperoleh insight dan kiat dari narasumber dalam menempuh pendidikan S-3.

Selanjutnya Ketua Departemen Akuntansi, Dr. Rita Rahayu, S.E., M.Si., Ak., CA juga bertujuan untuk mempromosikan Program Doktor Ilmu Akuntansi kepada mahasiswa pascasarjana FEB dan masyarakat. Ia juga menyampaikan bahwa kuliah tamu tersebut merupakan bagian dari perjanjian kerjasama bidang tridharma perguruan tinggi antara FEB UNAND dengan FEB UNDIP yang ditandatangani oleh Dr. Fery Andrianus, S.E., M.Si (Dekan FEB UNAND) dan Prof. Faisal, Ph.D, CMA, CRP, CERG (Dekan FEB UNDIP).

Prof. Faisal, Ph.D, CMA, CRP, CERG menjadi narasumber kuliah tamu yang terdiri dari dua sesi. Pada sesi pertama, Prof. Faisal memberikan kuliah bagi mahasiswa pascasarjana dengan topik “Tips dan Trik Menyelesaikan Studi Tepat Waktu”, kemudian dilanjutkan dengan sesi kedua dengan topik “Tips dan Trik Mengajar di Program Studi S3” khusus untuk dosen di lingkungan FEB UNAND.

Narasumber yang menamatkan studi S3 di Curtin University, Australia mengungkapkan pentingya merancang timeline dalam menempuh pendidikan S3. Prof. Faisal juga membagikan dua aspek yang perlu dipersiapkan oleh mahasiswa program doktor. Pertama adalas persiapan diri, seperti kesehatan fisik dan mental (emotional and psychological demanding), motivasi diri dan disiplin, dan manajemen waktu. Aspek kedua adalah mentorship and guidance, peer support and networking, dan pengembangan diri.

Selain hal tersebut, dukungan dari institusi juga merupakan aspek penting dalam kesuksesan pendidikan doktor. Dukungan dari institusi meliputi penyediaan program-program mentoring dan coaching bagi mahasiswa, kemudahan akses fasilitas penelitian, kesempatan beasiswa dan workshop, serta kebijakan yang mendukung pendidikan doktor.

Hal yang tidak kalah penting dalam pendidiikan doktor adalah menjaga komunikasi dan hubungan yang baik antara mahasiswa dengan promotor dan co-promotor.

Tingkatkan Jumlah Proposal yang Lolos, FEB Sosialisasikan PKM 2025

Padang (FEB Unand) –  Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unand mengundang Prof. Dr.techn. Marzuki, S.Si., M.Sc. Eng sebagai narasumber pada kegiatan sosialisasi Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2025 di ruang seminar FEB pada Senin (11/11/2024).

Narasumber yang juga merupakan reviewer PKM Unand menyampaikan bahwa pada tahun 2025 Unand menetapkan target 100% proposal PKM yang disubmit lolos seleksi SIMBELMAWA. Lebih lanjut Prof. Marzuki mengatakan bahwa untuk mencapai target tersebut, Unand mengganti pola seleksi proposal PKM ditingkat Universitas.

Pada tahun sebelumnya, mahasiswa diharuskan mengirimkan proposal PKM terlebih dahulu untuk diseleksi oleh reviewer PKM Unand. Sekarang, mahasiswa hanya perlu mengirimkan judul PKM dan deskripsi singkat terkait ide proposal, kemudian judul proposal PKM yang lolos seleksi oleh reviewer Unand akan melalui tahap penentuan tim dan dosen pembimbing proposal PKM.

Prof. Marzuki memberikan tips kepada peserta sosialisasi yang mayoritas merupakan mahasiswa FEB angkatan 2022. Ada tiga kata kunci dalam membuat proposal PKM, yaitu kreatif, inovatif dan solutif.

Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang berada di bawah pengelolaan Dirjen Belmawa merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan, mewadahi, dan mewujudkan ide kreatif serta inovatif mahasiswa.

Dr. Fery  Andrianus, S.E., M.Si selaku Dekan dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam menghadapi persaingan yang semakin tinggi mahasiswa perlu meningkatkan kompetensi diri selain ilmu pengetahuan yang didapat selama perkuliahan. Program PKM merupakan wadah untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dan menciptakan ide-ide inovatif. Manajer Pendidikan, Kemahasiswaan dan Alumni FEB, Dr. Edi Ariyanto, S.E., M.Si memberikan informasi kepada peserta sosialisasi bahwa FEB mendukung dan memfasilitasi mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi dan softskill baik dalam bidang akademis maupun non-akademis.

Dekan Melantik 4 Pejabat Baru di Lingkungan FEB

Padang (FEB Unand) – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Andalas (Unand) mengadakan kegiatan Pelantikan, Pengambilan Sumpah dan Serah Terima Jabatan Ketua, Sekretaris Program Studi S3 Ilmu Akuntansi dan Koordinator, Sekretaris Program S1 Kampus Payakumbuh pada hari Jumat (1/11/2024) di ruang seminar FEB Unand.

Dekan FEB, Dr. Fery Andrianus, S.E., M.Si melantik Dr. Aries Tanno, S.E., M.Si., Ak., CA dan Dr. Erna Widiastuty, S.E., M.Si sebagai Ketua dan Sekretaris Prodi S3 Ilmu Akuntansi. Dekan juga melantik Dr. Alfitman, S.E., M.Sc dan Dr. Yindrizal, S.E., MM sebgai Koordinator dan Sekretaris Program S1 Kampus II Payakumbuh.

Dekan mengucapkan selamat kepada pejabat baru yang dilantik. Dekan mengingatkan pejabat baru untuk menjalankan amanah sesuai dengan sumpah yang telah diucapkan pada saat pelantikan.

Dekan juga menyampaikan bahwa dalam waktu dekat FEB akan mengadakan acara serupa untuk melantik Ketua Departemen Ekonomi dan Ketua Departemen Manajemen periode 2024-2029. Saat ini pihak fakultas masih menunggu usulan nama ketua Departemen Ekonomi dan ketua Departemen Manajemen periode 2024-2029 dari masing-masing departemen untuk diterbitkan Surat Keputusan Rektor.

Acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut dihadari oleh dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan FEB Unand.

Raker dan Pelatihan Service Excellent-Capacity Building FEB Unand

Padang (FEB Unand)- Pada tahun 2024 ini, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Andalas (Unand) kembali mengadakan kegiatan Rapat Kerja (Raker) dan Pelatihan Service Excellent dan Capacity Building untuk tenaga kependidikan di lingkungan FEB Unand. Kegiatan Raker dan Pelatihan Service Excellent-Capacity Building tahun ini diselenggarakan di Kampus Unand Limau Manis-Padang, tepatnya di Gedung III FEB Unand.

Pembukaan kegiatan berlangsung di Ruang Seminar FEB pada hari Sabtu (26/10/2024). Wakil Rektor II Unand, Dr. Hefrizal Handra, M.Soc.Sc secara resmi membuka kegiatan Raker FEB Unand. Pada kesempatan tersebut, Wakil Rektor II menyampaikan arahan agar program kerja FEB Unand sejalan dengan rencana strategis Unand dan mendukung pencapaian target Indikator Kinerja Utama (IKU) Unand.

Dekan FEB Unand, Dr. Fery Andrianus, S.E., M.Si pada acara pembukaan menyampaikan program kerja serta kebijakan-kebijakan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2025. Pada kesempatan tersebut Dekan juga memperkenalkan Dr. Alfitman, S.E., M.Sc sebagai Koordinator Program Sarjana Kampus II Payakumbuh dan Dr. Yindrizal, S.E., M.M sebagai Sekretaris Koordinator Program Sarjana Kampus II Payakumbuh.

Kegiatan Raker diikuti oleh pengelola di lingkungan FEB yang terdiri dari Dekan, Wakil Dekan, Manajer, Ketua dan Sekretaris Departemen, Koordinator dan Sekretaris Kampus II Payakumbuh, Koordinator dan Sekretaris Program Diploma III, Ketua Program Studi dam Kepala Labor Komputasi dan Studio E-Learning.

Sementara itu, kegiatan Pelatihan Service Excellent dan Capacity Building diikuti oleh tenaga kependidikan yang bertugas di Kampus Unand Limau Manis-Padang, Kampus II Unand-Payakumbuh, dan Kampus Unand Jati-Padang.

Narasumber pada pelatihan service excellent dan capacity building tersebut adalah Kurniadi Ilham, S.Si., M.Si. Ia mengatakan bahwa ada tiga kunci komunikasi, yaitu senyum kepada lawan bicara, tatap mata lawan bicara, dan sebut nama lawan bicara. Pelatihan untuk tenaga kependidikanjuga diselingi dengan permainan-permainan yang mengutamakan kerjasama dan kekompakkan tim. Kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan bonding, koordinasi dan kerjasama tenaga kependidikan dalam menjalankan tugas dan fungsinya di FEB UNAND.

Kepala BAPPEDA Provinsi Sumbar Beri Kuliah Umum di FEB

Himpunan Mahasiswa Departemen Ekonomi (HMDE) FEB Unand menyelenggarakan kuliah umum “Refleksi Pembangunan Indonesia” pada hari Kamis (24/20/2024) di ruang Seminar FEB.

Kepala Departemen Ekonomi FEB, Dr. Fajri Muharja, S.E., M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa kuliah umum tersebut merupakan media bagi mahasiswa untuk memperoleh informasi bagaimana masyarakat bisa turut serta dalam perencanaan pembangunan khususnya di Provinsi Sumatera Barat, sehingga Provinsi Sumatera Barat bisa lebih maju.

Dr. Edi Ariyanto, S.E., M.Si selaku dosen pengampu mata kuliah Perencanaan Nasional dan Daerah menyampaikan bahwa dalam mata kuliah Perencanaan Pembangungan masih ada hal yang belum kita sentuh, seperti bagaimana implementasi dari sebuah perencanaan mampu mencapai target-target melalui indikator yang telah ditetapkan.

Lebih lanjut Edi Ariyanto yang juga merupakan Manajer Pendidikan, Kemahasiswaan, dan Alumni menjelaskan bahwa dalam kajian terkini ekonomi selalu fokus pada faktor makro ekonomi yang mempengaruhi implementasi, hal yang belum atau kurang tersentuh adalah perilaku mikro; perilaku individu yang terjadi dimasyarakat yang mengakibatkan implementasi perencanaan tersebut terganggu dan mengalami perubahan.

Edi Ariyanto yang juga berperan sebagai moderator pada kuliah umum tersebut mengatakan bahwa narasumber pada kuliah umum tersebut adalah Medi Iswandi, S.T., M.M yang merupakan Kepala Bappeda Provinsi Sumatera Barat.

Para peserta kuliah umum diharapkan dapat memperoleh insight dan pemahaman dari Medi Iswandi bagaimana perubahan perilaku yang terjadi dimasyarakat berdampak terhadap implementasi perencanaan pembangunan. Menurut Medi, perbedaan antara negara kaya/maju dengan negara miskin adalah perilaku masyarakat/bangsa itu sendiri. Miskin bukan disebabkan kekurangan sumber daya alam, atau keadaan alam yang kejam, warna kulit atau perbedaan intelektualitas tetapi disebabkan oleh kurang kemauan untuk melaksanakan prinsip-prinsip dasar dari masyarakat maju tersebut.

Tim FEB UNAND Raih Prestasi di KaSEIVENT 7.0 Tahun 2024

Padang (FEB Unand) – Tim Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas (FEB Unand) kembali menorehkan prestasi membanggakan pada ajang KaSEI Expo Intellectual Event (KaSEIVENT) 7.0 Tahun 2024, yang mengusung tema “The Importance of Sharia Financial Literacy and Inclusion to Realize 2030 Sustainable Development Goals.” Kompetisi yang diadakan oleh KSEI Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Riau tersebut menjadi wadah untuk mahasiswa di seluruh Indonesia dalam mengasah kemampuan intelektual, khususnya dalam bidang ekonomi Islam.

Pada ajang yang berlangsung tanggal 17 sampai 19 Oktober 2024 di Pekanbaru, Tim mahasiswa FEB Unand berhasil meraih prestasi di beberapa cabang lomba, yaitu Juara 3 Business Plan Competition, Juara Harapan 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah, dan Juara Harapan 3 Olimpiade Ekonomi Islam.

Pencapaian ini menunjukkan kerja keras dan dedikasi seluruh anggota tim yang telah mempersiapkan diri secara optimal dalam menghadapi kompetisi ini. Meskipun menghadapi persaingan ketat dari berbagai universitas, Tim mahasiswa FEB Unand mampu membuktikan keunggulannya melalui ide-ide kreatif dan pemikiran strategis yang sesuai dengan tema besar kegiatan.