

Debat merupakan salah satu kompetisi untuk mengasah kemampuan berpikir kritis serta kemampuan berbicara di depan umum. Terdapat banyak sekali kompetisi debat yang ada di Indonesia. Umumnya kompetisi debat diadakan dengan Sistem Parlementer Asia dan Sistem Parlementer Inggris. Secara umum, perbedaannya terletak pada jumlah pembicara, yakni pada Sistem Parlementer Asia berjumlah 3 orang dan Sistem Parlementer Inggris berjumlah 2 orang.
Salah satu event tahunan yang mengadakan kompetisi debat adalah Cogito National Competition (CNC) yang diadakan pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sriwijaya. CNC merupakan event yang mengadakan beberapa kompetisi seperti kompetisi debat, lomba essai, lomba poster dan kompetisi lainnya. Tahun ini, CNC mengadakan kompetisi debat dengan menggunakan Sistem Parlementer Inggris. Sehingga, masing-masing tim berjumlah 2 orang dalam kompetisi debat tersebut.
Kompetisi debat yang diadakan oleh CNC ini diadakan dengan beberapa tahapan. Tahap pertama, seluruh tim diinstruksikan untuk mengirimkan video debat yang bertujuan untuk mencari 20 Tim Finalis yang akan berdebat secara langsung di Kampus FISIP Universitas Sriwijaya. Setelah berhasil lolos, 20 tim tersebut kemudian bertanding untuk menentukan juara 1,2,3 serta menentukan 1 orang pembicara terbaik. Tahun ini, tim dari Universitas Andalas yang beranggotakan Heldy Eka Putra (Manajemen 2019) & Putri Rahmadhani (Hubungan Internasional 2019) berhasil menyandang juara 1 pada Kompetisi Debat CNC tersebut. Tak berhenti disana, Heldy Eka Putra (Manajemen 2019) juga berhasil menjadi pembicara terbaik pada Kompetisi Debat CNC tersebut.