Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI melalui Pusat Pembinaan Profesi Keuangan (PPPK) Kemenkeu menggandeng Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Andalas (Unand) dalam acara sosialisasi pada tanggal 25 Mei 2022.
Acara sosialisasi yang bertajuk “Peranan Kementerian Keuangan sebagai Pembina Profesi Keuangan dan Pengenalan Profesi Keuangan di Dunia Kerja” berlangsung di Ruang Seminar Pascasarjana FEB Unand.
Narasumber pada acara sosialisasi tersebut adalah Asih Ariyanto (Kepala Bagian Tata Usaha PPPK Kemenkeu) dan Haszazi (Pengelola Data Ketatausahaan Senior di PPPK Kemenkeu) serta dimoderatori oleh Dr. Elvira Luthan, SE., Akt., M.Si (Dosen Departemen Akuntansi FEB Unand).
Asih Aryanto memaparkan materi tentang pertumbuhan ekonomi dan optimisme terhadap sektor keuangan, pengenalan PPPK, profesi keuangan, dan peranannya dalam perekonomian.
Saat ini profesi keuangan seperti akuntan, akuntan berpraktik, akuntan publik, teknisi akuntansi, penilai, penilai publik dan aktuaris berada dalam binaan Pusat Pembinaan Profesi Keuangan (PPPK). Ada tiga profesi keuangan lagi yang masih dalam proses integrasi ke dalam binaan PPPK, yaitu konsultan pajak, ahli kepabeanan, dan pejabat lelang kelas II.
PPPK terus melakukan terobosan layanan berbasis teknologi informasi yang sejalan dengan kebijakan pembangunan Enterprise Architecture Kemenkeu. Layanan PPPK saat ini meliputi perizinan profesi keuangan, penyajian informasi dan analisis data profesi keuangan, pengembangan profesi keuangan, perumusan kebijakan profesi keuangan dan pengawasan profesi keuangan.
Setelah pemaparan materi oleh Asih Ariyanto, acara sosialisasi berlanjut dengan pemaparan materi oleh Haszazi. Ia menjelaskan materi tentang tahapan menjadi profesi keuangan, ujian sertifikasi, dan karier profesi keuangan kepada peserta sosialisasi yang terdiri dari mahasiswa dan dosen di lingkungan Departemen Akuntansi FEB Unand. Haszazi menyampaikan kepada peserta sosialiasi pentingnya kompetensi dan softskill di dunia kerja. “IP tinggi bagus, tapi softskill jangan dilupakan” ujar Haszazi.